[PASCAUINBDG] Rabu, 22 November 2023
Salah satu poin penting dari Tridarma Perguruan Tinggi ialah Penelitian dan Pengembangan. Dalam ranah Pendidikan, penelitian yang dilaksanakan oleh praktisi sangat berpengaruh terhadap berbagai aspek. Mulai dari penunjang perkuliahan, sumber referensi, sumbangsih positif bagi lembaga pendidikan maupun pengambil keputusan, hingga rujukan implementasi nyata dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Penelitian dilakukan untuk menghindari stagnansi pemikiran atas suatu fenomena yang kemudian dapat dimanfaatkan dalam perumusan strategi repetitif dalam kegiatan perkuliahan. Berbicara mengenai topik tersebut, maka bersinggungan langsung dengan bagaimana perumusan kurikulum diterapkan secara akurat di perguruan tinggi khususnya Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam dan Manajemen Pendidikan Islam..
Untuk itulah pada Rabu, 22 November 2023, dilangsungkan Workshop Kurikulum bertajuk, “Pengembangan Kurikulum Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam dan Manajemen Pendidikan Islam Tahun 2023”. Bertempat di Aula Selatan Lt. 4 Gedung Pascasarjana, diberikan penjelasan detail mengenai bagaimana suatu kurikulum dikembangkan mengikuti perkembangan zaman. Hal tersebut guna menyiapkan praktisi maupun mahasiswa dalam berkontribusi di dunia ilmu hukum. Melakukan aktifitas penelitian diyakini usaha paling realistis untuk dapat merealisasikannya karena terdapat aspek kebaharuan yang menjadi tuntutan dalam suatu penelitian.
Dr. Asep Nursobah, M.Ag Ketua Prodi S2 Pendidikan Agama Islam Pascasarjana UIN SGD Bandung sekaligus moderator, menyampaikan visi dari dilaksanakannya Workshop ini. Menurutnya, sangat penting bagi Prodi S2 PAI dan MPI di Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung memahami secara kontekstual penelitian ilmu hukum sehingga relevan dengan zaman modern. Prof. Dr. H. Ajid Thohir, M.Ag sebagai Wakil Direktur I Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung, juga menyampaikan sambutan bermakna bahwa terdapat esensi tertentu mengapa penelitian diusung sebagai salah satu mata kuliah, agar mahasiswa mampu merefleksikan diri secara menyeluruh akan realitas hukum kontemporer yang terjadi.
Adapun narasumber yang mengisi acara yakni, Prof. Dr. Dedi Mulyasana, M.Pd. selaku Guru Besar Universitas Langlangbuana dan Dr. Laksmi Dewi, M.Pd. Memberikan pandangan bahwa penelitian membutuhkan metode yang tepat berdasarkan fenomena yang terjadi sehingga akurasi penelitian optimal. Beragam hambatan dan tantangan yang akan dihadapi oleh mahasiswa dalam meneliti pun menjadi bahasan utama guna memberikan kesadaran akademis. Begitupun terkait pemahaman mendasar soal tipologi penelitian, sistematika pelaksanaan penelitian, sumber data dan teknik pengumpulan data paling relevan dalam ruang Pendidikan Islam, dan Manajemen Pendidikan.